menyesal ?

menyesal..
tahu apa yang disebut dengan menyesal?
perasaan tidak sukakah?
atau.. apakah menyesal itu perasaan bersalah?
kenapa menyesal membuat orang tidak bahagia?
tahu kenapa orang menyesali sesuatu?
jika sudah tahu akan menyesal, mengapa masih melakukannya ?
apa karena khilaf ?
atau apakah karena ada sesuatu yang mendesaknya untuk melakukan tindakan tersebut?


hemmm.. bagiku semua pertanyaan di atas hanya akan membuat aku semakin bingung..
karena pada dasarnya, setiap apa yang kita lakukan memang harus kita pertanggungjawabkan..
bukankah begitu?
ya, tidak mungkin ada pertanyaan jika tidak ada jawabannya.. aku yakin semua orang bisa menjawab semua pertanyaanku dengan mudah. dan oleh karena itu, aku tidak akan menjawabnya..


satu hal yang perlu kita ketahui, penyesalan hanya akan datang ketika kita merasa bahwa diri kita sudah salah mengambil langkah penyelesaian dari setiap masalah yang kita miliki. oleh karena itu, pikirkan apa yang akan kita lakukan sebelum kita menyesali apa yang kita perbuat.


"sesuatu itu baik jika kita anggap itu baik, walaupun pada kenyataannya tidak semua yang kita anggap baik itu benar. jadi untuk apa lagi kita menyesal?"

hari ini

enggan rasanya aku berpura-pura kuat dan tegar lagi. karna aku memang tidak begitu.
aku selalu melihat mereka yang ada disekitarku, tapi entah bagaimana, aku selalu merasa bahwa dirikulah yang patut untuk dikasihani. aku memang benci dengan semua kenyataan yang kujalani. akan tetapi, aku bertahan. bagaimanapun itu aku tetap harus menjalaninya. karena semua itu sudah digariskan untukku. jujur aku merasa bahwa aku tidak perlu susah payah untuk terus menjalani hidup. namun, aku juga enggan untuk mengakhirinya. karena aku merasa aku beruntung bisa sampai pada saat seperti ini.

dulu, ketika aku merasa sedang jatuh dan putus asa, seseorang selalu meyakinkan aku untuk tetap bertahan dan membimbingku untuk tetap tegar. dia slalu berkata 'kamu itu hebat, kamu lebih kuat dibanding anak lain seusiamu.' dan aku mempercayainya. kata-kata itu yang selalu aku pegang sampai saat ini. karena aku tau bahwa dia tidak akan membohongiku. dan ketika seperti ini pun, aku masih mengingat semua perkataannya kepadaku, aku merindukan petuah dan caranya. sampai pada saat ini dia selalu memotivasiku, meski raganya tak ada disampingku namun aku tau, doanya masih menyertai aku.

rumit

kosong, gelap, sunyi..
tergambarkan bukan?

hening, beku, bisu..
apakah tampak jelas?

senyap, redup, hilang..
masih mau menyangkal?

sampai kapan anda akan terus terbungkus dalam mimpi? bukankah sudah jelas buyar? lalu apa yg masih membuat anda bertahan? kesempatan? dimana? Masihkah bisa anda melihatnya sekarang?